PP PERSIS Kunjungi ANRI: Selamatkan Arsip Sejarah dan Perkuat Kerja Sama


oleh Andri Ridwan Fauzi

23 September 2025 | 05:39

Kunjungan PP PERSIS ke Arsip Nasional Republik Indonesia: Upaya Pelestarian dan Pemeliharaan Arsip Sejarah Bangsa

Jakarta, persis.or.id – Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Islam (PERSIS) melakukan kunjungan ke Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) sebagai langkah strategis dalam melestarikan dan memelihara arsip sejarah perjuangan organisasi serta kontribusinya terhadap bangsa Indonesia. Kunjungan ini juga bertujuan untuk memperkuat kerja sama antara PERSIS dan ANRI dalam hal pengelolaan arsip yang berkualitas dan terpelihara dengan baik.


Rombongan PP PERSIS dipimpin Ketua Bidang Infokom, Dr. H. Ihsan Setiadi Latief, didampingi Sekretaris Bidang Infokom, H. Jejen Zaenudin, M.Pd.I, Ketua Bidgar Pengembangan Media Elektronik dan Digital, Andri Hendrawan, M.Ag, dan Ketua Bidgar Arsip, Hadi Nurhadi.


PERSIS dan Kontribusinya terhadap Sejarah Indonesia

Ihsan Setiadi menyatakan, PERSIS sebagai sebuah organisasi Islam yang telah berperan besar dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Sejak tahun 1930-an, PERSIS sudah memiliki berbagai catatan penting, termasuk Fatawa, Pembela Islam, dan Al-Lisan, yang merupakan dokumen-dokumen penting yang turut mengukir sejarah perjuangan bangsa.


"Selain itu, Majalah Risalah yang diterbitkan oleh PERSIS telah mencapai usia 63 tahun, menjadi bagian dari warisan intelektual yang patut dijaga keberadaannya," ungkap Ihsan.


Penyelematan Arsip Sebelum Kemerdekaan

Salah satu agenda utama kunjungan ini adalah penyerahan arsip yang telah dihimpun sejak sebelum kemerdekaan, yang mencakup dokumen-dokumen bersejarah yang berhubungan dengan perjuangan PERSIS. Hal ini sangat penting, mengingat belum banyak upaya yang maksimal dalam pemeliharaan arsip-arsip yang lebih tua, terutama yang berasal dari masa sebelum kemerdekaan.


"PERSIS menjadi salah satu pihak yang sangat mendorong pemeliharaan arsip ini agar tidak hilang dari catatan sejarah bangsa," terangnya.


Dijelaskan, pada tahun 2013 lalu PERSIS telah menyerahkan sebanyak 22 nomor arsip kepada ANRI. Hal itu, dilakukan sebagai upaya untuk penyelamatan arsip penting yang dimiliki PERSIS.


"Sebenarnya PERSIS sudah menyerahkan sebanyak 22 nomor arsip kepada ANRI," tanbahnya.


Perpustakaan A. Hassan di Bangil dan Pengelolaan Arsip di Organisasi PERSIS

PERSIS memiliki perpustakaan A. Hassan di Bangil dengan koleksi yang sangat banyak, juga dikenal dengan arsip-arsip tulisan tangan yang sangat berharga. Banyak arsip-arsip ini, meskipun sudah disimpan di perorangan atau tokoh-tokoh senior PERSIS, masih perlu perhatian lebih agar dapat dikelola dengan baik dan aman.


"Tentunya kami menginginkan arsip-arsip tersebut bisa terjaga dengan baik dan tetap bisa memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat," tukasnya.



BACA JUGA:

Infokom PERSIS: Transfer Data Pribadi ke AS Langgar UU Perlindungan Data