Teguhkan Semangat Kebangsaan, Perkemahan Kader Bangsa 2025 Digelar di Kota Batu

oleh Yusri

09 Oktober 2025 | 08:33

Foto:ketua PW Hima Persis Jawa Timur menyampaikan evaluasi program sekolah rakyat

Teguhkan Semangat Kebangsaan, Perkemahan Kader Bangsa 2025 Digelar di Kota Batu


Kota Batu, Jawa Timur, persis.or.id — Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Perkemahan Kader Bangsa 2025 digelar pada 4–6 Oktober di Kota Batu dengan tema “Meneguhkan Semangat Kader Bangsa, Meneguhkan Kembali Peran Strategis Sebagai Agen Perubahan dan Penjaga Nilai Kebangsaan.”


Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Rumah Kebangsaan Jawa Timur yang diikuti berbagai organisasi kemahasiswaan ekstra kampus di Jawa Timur yang tergabung dalam jaringan Cipayung Plus, antara lain GMNI Jatim, PMII, HMI, KAMMI, IMM, SEMMI, GMKI, PMKRI, KMHDI, dan HIMA PERSIS Jatim sebagai salah satu peserta aktif.


Selama acara berlangsung, peserta terlibat dalam dialog kebangsaan, simulasi kepemimpinan, diskusi lintas organisasi, dan kegiatan kebersamaan lain yang dirancang untuk memperkuat karakter intelektual, sosial, spiritual, serta memperkokoh nilai-nilai nasionalisme.


Evaluasi Program Sekolah Rakyat: Kritik dari Ketua Pimpinan Wilayah HIMA PERSIS Jawa Timur


Dalam momentum perkemahan ini, Ketua Pimpinan Wilayah HIMA PERSIS Jawa Timur, Robby Basyir, menyampaikan beberapa catatan penting terkait program nasional yang dikenal sebagai Sekolah Rakyat. Menurut Robby, evaluasi perlu dilakukan karena beberapa pelaksanaan yang selama ini belum optimal, di antaranya:


Program Sekolah Rakyat kurang memanfaatkan lokasi sekolah negeri yang sudah tidak beroperasi atau tidak lagi aktif, yang sebenarnya bisa dijadikan tempat pembelajaran alternatif.


Lokasi program belum tertuju pada wilayah–wilayah yang memang banyak memiliki anak putus sekolah, sehingga sasaran program menjadi kurang tepat.


Belum ada konsistensi dalam pemilihan daerah sasaran sehingga manfaat tidak merata dan dampak jangka panjangnya belum maksimal.


Robby menegaskan bahwa jika Sekolah Rakyat ingin benar-benar menjadi solusi pemberdayaan dan edukasi alternatif, maka strategi pelaksanaan harus diperbaiki: “Kita harus mulai fokus ke daerah-daerah yang benar-benar membutuhkan, memanfaatkan infrastruktur yang tersedia, dan mengevaluasi target agar tepat sasaran,” ujarnya di tengah forum kegiatan.


Harapan dan Implikasi Bagi Gerakan Mahasiswa


Pernyataan Robby ini membuka ruang diskusi lebih luas di kalangan organisasi mahasiswa bahwa program nasional tersebut perlu selalu dievaluasi dan direformasi jika terbukti kurang efektif.


Selain itu, perkemahan ini sendiri bukan sekadar ajang seremonial kebangsaan. Tujuannya adalah membangun kolaborasi antar organisasi, memperteguh rasa persatuan meski dari latar ideologi berbeda, dan memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan.


Panitia menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak pendukung, di antaranya sponsor utama seperti Bank BRI dan Bank Jatim, yang berperan aktif dalam keberlangsungan acara tersebut.


Melalui forum seperti Perkemahan Kader Bangsa, harapannya para kader muda tidak hanya menjadi peserta pasif dalam sejarah, tetapi juga turut membangun peradaban bangsa dengan semangat kebangsaan yang terus diperkuat.


BACA JUGA:

Ust Yusuf Kembali Pimpin PW PERSIS Yogyakarta Periode 2025–2030

Teguhkan Semangat Kebangsaan, Perkemahan Kader Bangsa 2025 Digelar di Kota Batu
Reporter: Yusri Editor: Ismail Fajar Romdhon