Tafsir Al-Furqan Surat Al-Isra' Ayat 49-69

oleh Asep Sofyan Nurdin

05 September 2025 | 17:48

Tafsir Al-Furqan Surat Al-Isra' Ayat 49-69

سورة بني إسرائيل

BANĪ – ISRÂĪL

(ANAK-ANAK ISRAIL)

Surah ke 17: 111 Ayat

Diwahyukan di Makkah

Juz 15

Ayat 49-69



﴿ وَقَالُوْٓا ءَاِذَا كُنَّا عِظَامًا وَّرُفَاتًا ءَاِنَّا لَمَبْعُوْثُوْنَ خَلْقًا جَدِيْدًا ٤٩ ﴾


49.Dan mereka berkata: “Apakah apabila kita sudah jadi tulang dan barang yang reput, maka kita akan dibangkitkan sebagai satu kejadian yang baru?”


﴿ ۞ قُلْ كُوْنُوْا حِجَارَةً اَوْ حَدِيْدًاۙ ٥٠ ﴾


50.katakanlah: “Jadilah batu atau besi.”


﴿ اَوْ خَلْقًا مِّمَّا يَكْبُرُ فِيْ صُدُوْرِكُمْ ۚفَسَيَقُوْلُوْنَ مَنْ يُّعِيْدُنَاۗ قُلِ الَّذِيْ فَطَرَكُمْ اَوَّلَ مَرَّةٍۗ فَسَيُنْغِضُوْنَ اِلَيْكَ رُءُوْسَهُمْ وَيَقُوْلُوْنَ مَتٰى هُوَۗ قُلْ عَسٰٓى اَنْ يَّكُوْنَ قَرِيْبًا ٥١ ﴾


51.“Atau (jadilah) satu kejadian (lain) yang besar pada pikiran kamu.”1872) Mereka akan bertanya: “Siapakah yang akan kembalikan kita?” Katakanlah: “Yang telah jadikan kamu pada permulaan kali”1873) Maka mereka akan gelengkan kepala-kepala mereka kepadamu dan mereka akan bertanya: “Kapankah kejadian itu?” katakanlah: “Mudah-mudahan ia itu lekas.”

1872) Maupun kamu jadi batu, besi atau apa saja yang lebih payah hidup kembali pada pandangan kamu, maka Allah akan hidupkan kembali.

1873) Tuhan yang telah jadikan kamu itulah yang akan menghidupkan kamu kembali.


﴿ يَوْمَ يَدْعُوْكُمْ فَتَسْتَجِيْبُوْنَ بِحَمْدِهٖ وَتَظُنُّوْنَ اِنْ لَّبِثْتُمْ اِلَّا قَلِيْلًا ࣖ ٥٢ ﴾


52.Ingatlah hari yang Ia akan panggil kamu, maka kamu akan perkenankan dengan memuji kepada-Nya, dan kamu sangka, bahwa kamu tinggal hanya sebentar saja.1874)

1874) Di hari Kiamat nanti, akan dibangkitkan kamu dari kubur-kubur kamu, dan di waktu itu kamu rasa, bahwa kediaman kamu di kubur itu hanya sebentar saja.


﴿ وَقُلْ لِّعِبَادِيْ يَقُوْلُوا الَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُۗ اِنَّ الشَّيْطٰنَ يَنْزَغُ بَيْنَهُمْۗ اِنَّ الشَّيْطٰنَ كَانَ لِلْاِنْسَانِ عَدُوًّا مُّبِيْنًا ٥٣ ﴾


53.Dan katakanlah kepada hamba-hamba-Ku, supaya mereka ucapkan (omongan) yang lebih baik; sesungguhnya setan akan mengharu di antara mereka; sesungguhnya setan itu, terhadap manusia, adalah satu musuh yang nyata.


﴿ رَبُّكُمْ اَعْلَمُ بِكُمْ اِنْ يَّشَأْ يَرْحَمْكُمْ اَوْ اِنْ يَّشَأْ يُعَذِّبْكُمْۗ وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ عَلَيْهِمْ وَكِيْلًا ٥٤ ﴾


54.Tuhan kamu lebih mengetahui tentang kamu; jika Ia kehendaki, Ia akan beri rahmat kepada kamu; atau kalau Ia mau, Ia akan adzab kamu; dan tidak Kami utusmu sebagai seorang penjaga terhadap mereka.1875)

1875) Engkau hanya penyampai khabar saja kepada mereka, bukan penjaga yang bertanggung jawab.


﴿ وَرَبُّكَ اَعْلَمُ بِمَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَلَقَدْ فَضَّلْنَا بَعْضَ النَّبِيّٖنَ عَلٰى بَعْضٍ وَّاٰتَيْنَا دَاوٗدَ زَبُوْرًا ٥٥ ﴾


55.Dan Tuhanmu lebih mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi; dan sesungguhnya Kami telah lebihkan sebagian dari nabi-nabi atas sebagiannya, dan Kami telah berikan kepada Daud (kitab) Zabur.


﴿ قُلِ ادْعُوا الَّذِيْنَ زَعَمْتُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ فَلَا يَمْلِكُوْنَ كَشْفَ الضُّرِّ عَنْكُمْ وَلَا تَحْوِيْلًا ٥٦ ﴾


56.Katakanlah: “Panggillah (berhala-berhala) yang kamu anggap (Tuhan) selain dari Dia. Maka mereka tidak bisa hilangkan bahaya daripada kamu dan tidak (bisa mereka) pindahkan (nya)”


﴿ اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ يَبْتَغُوْنَ اِلٰى رَبِّهِمُ الْوَسِيْلَةَ اَيُّهُمْ اَقْرَبُ وَيَرْجُوْنَ رَحْمَتَهٗ وَيَخَافُوْنَ عَذَابَهٗۗ اِنَّ عَذَابَ رَبِّكَ كَانَ مَحْذُوْرًا ٥٧ ﴾


57.Berhala-berhala yang mereka seru itu mencari perantaraan ke Tuhan mereka1876) siapakah dari antara mereka terlebih dekat?1877) dan mereka mengharap rahmat-Nya, dan mereka takut akan adzab-Nya, karena sesungguhnya ‘adzab Tuhanmu itu adalah (yang patut) ditakuti.

1876) Berhala-berhala yang mereka sembah itu, asalnya manusia yang baik-baik atau nabi-nabi. Di masa hidupnya, mereka sendiri mencari perantaraan buat sampai kepada Allah dengan bertauhid, beribadat, dan mengerjakan perintah-perintah-Nya.

1877) Siapakah yang lebih dekat kepada Allah? Bukankah orang-orang kamu jadikan berhala itu? Mengapakah kamu tidak turut contoh mereka pada beribadat kepada Allah dengan tidak pakai perantaraan, kecuali amal sendiri?


﴿ وَاِنْ مِّنْ قَرْيَةٍ اِلَّا نَحْنُ مُهْلِكُوْهَا قَبْلَ يَوْمِ الْقِيٰمَةِ اَوْ مُعَذِّبُوْهَا عَذَابًا شَدِيْدًاۗ كَانَ ذٰلِكَ فىِ الْكِتٰبِ مَسْطُوْرًا ٥٨ ﴾


58.Dan tidak ada satu pun negeri, melainkan Kami akan binasakan dia sebelum hari Kiamat, atau kami akan ‘adzab (penduduk) nya dengan satu ‘adzab yang sangat; adalah yang demikian itu, tertulis di dalam Kitab.1878)

1878) maksudnya, bahwa yang demikian itu telah termaktub dalam Al-Luhil mahfuzh atau Kitab takdir.


﴿ وَمَا مَنَعَنَآ اَنْ نُّرْسِلَ بِالْاٰيٰتِ اِلَّآ اَنْ كَذَّبَ بِهَا الْاَوَّلُوْنَۗ وَاٰتَيْنَا ثَمُوْدَ النَّاقَةَ مُبْصِرَةً فَظَلَمُوْا بِهَاۗ وَمَا نُرْسِلُ بِالْاٰيٰتِ اِلَّا تَخْوِيْفًا ٥٩ ﴾


59.Dan tidak ada yang menghalangi Kami mengutus (Muhammad) dengan (membawa) tanda-tanda,1879) melainkan lantaran didustakan tanda-tanda itu oleh orang-orang dahulu; dan Kami telah berikan kepada Tsamud, onta itu, sebagai satu tanda yang menerangkan1880) tetapi mereka zhalimi, (diri mereka) dengan dia;1881) dan tidak Kami adakan tanda-tanda itu, melainkan buat menakutkan.

1879) Di Zaman dahulu, tiap-tiap Kami kirim seorang rasul, adalah dengan satu tanda yang mana kalau tidak dipercayai atau diganggu, niscaya turun ‘adzab atas mereka, dan binasalah kaum itu. Tentang Muhammad, Kami tidak maksudkan demikian, lantaran dari kaumnya akan timbul Mukminin.

1880) Sebagai tanda yang menerangkan kebenaran nabi Shalih.

1881) Mereka menganiaya diri-diri sendiri dengan sebab mengganggu onta yang Kami larang mereka mengganggunya.


﴿ وَاِذْ قُلْنَا لَكَ اِنَّ رَبَّكَ اَحَاطَ بِالنَّاسِۗ وَمَا جَعَلْنَا الرُّءْيَا الَّتِيْٓ اَرَيْنٰكَ اِلَّا فِتْنَةً لِّلنَّاسِ وَالشَّجَرَةَ الْمَلْعُوْنَةَ فِى الْقُرْاٰنِ ۗ وَنُخَوِّفُهُمْۙ فَمَا يَزِيْدُهُمْ اِلَّا طُغْيَانًا كَبِيْرًا ࣖ ٦٠ ﴾


60.Dan ingatlah tatkala Kami wahyukan kepadamu, bahwa sesungguhnya Tuhanmu meliputi manusia;1882) dan tidak Kami jadikan penglihatan yang Kami unjukkan kepadamu itu,1883) melainkan sebagai percobaan,1884) dan (begitu juga) pohon yang dilaknat dalam Al-Qur’an;1885) dan Kami takutkan mereka, tetapi penakutan itu tidak menambah mereka, melainkan kesesatan yang besar.

1882) Artinya, tidak ada manusia yang terlepas daripada lingkungan atau kurungan Allah.

1883) “penglihatan” yang di ayat ini, maksudnya “mimpi”. Rasulullah pernah dapat mimpi di peperangan Hudaibiyah yang ia akan masuk Makkah. Lalu kaum muslimin bersegera ke Makkah. Sesampai di sana, dihalangi oleh kaum musyrikin, maka di tahun itu tak dapat mereka masuk Makkah.

Hal ini jadi fitnah dan ragu-ragu di antara sebagian dari kaum Islam sendiri, lantaran mereka sangka bahwa mereka mesti masuk pada tahun itu.

Menurut Surat Al-Fath ayat 27, bahwa mimpi ini Allah telah penuhkan dengan masuknya kaum Islam ke Makkah pada tahun depannya.

Kita perlu perhatikan bahwa mimpi Rasulullah itu tidak dusta, lantaran ia hanya mimpi akan masuk Makkah dengan tidak diterangkan waktunya. Kebenaran mimpinya itu telah terjadi di tahun depannya.  

1884) Percobaan itu maksudnya menguji iman.

1885) Di surah Al-Waqi’ah ayat 52 ada tersebut, bahwa di neraka ada pohon bernama zaqqum. Kaum musyrikin mengejek kaum Islam, katanya Muhammad berkata: “Neraka itu api yang bernyala-nyala; “maka bagaimanakah di api itu bisa tumbuh pohon?”

           Jadi pohon yang terlaknat dalam Al-Qur’an ini juga membikin fitnah di antara sebagian kaum Muslimin yang goyang hatinya dengan ejekan musyrikin, tetapi mereka yang percaya bahwa Tuhan yang menjadikan lidah dan perut burung kasuwari (burung onta) tidak dimakan api itu, berkuasa menumbuhkan pohon di api, tidak gentar atau terganggu imannya dengan ejekan-ejekan itu.


﴿ وَاِذْ قُلْنَا لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اسْجُدُوْا لِاٰدَمَ فَسَجَدُوْٓا اِلَّآ اِبْلِيْسَۗ قَالَ ءَاَسْجُدُ لِمَنْ خَلَقْتَ طِيْنًاۚ ٦١ ﴾


61.Dan ingatlah tatkala Kami berkata kepada Malaikat: “Sujudlah1886) kepada Adam.” Lalu sujudlah mereka, melainkan Iblis. Ia berkata: “Apakah aku mesti bersujud kepada orang-orang yang Engkau bikin (dari) tanah?”

1886) yakni sujud hormat, bukan sujud sembah (ibadat)


﴿ قَالَ اَرَاَيْتَكَ هٰذَا الَّذِيْ كَرَّمْتَ عَلَيَّ لَىِٕنْ اَخَّرْتَنِ اِلٰى يَوْمِ الْقِيٰمَةِ لَاَحْتَنِكَنَّ ذُرِّيَّتَهٗٓ اِلَّا قَلِيْلًا ٦٢ ﴾


62.Ia berkata (pula): Maukah Engkau terangkan kepadaku tentang orang yang Engkau telah muliakan atasku?1887) Jika Engkau beri tempo kepadaku sampai hari Kiamat, niscaya aku akan sesatkan anak cucunya, kecuali sedikit”.

1887) Maksudnya, mengapa Engkau muliakan dia lebih daripadaku?


﴿ قَالَ اذْهَبْ فَمَنْ تَبِعَكَ مِنْهُمْ فَاِنَّ جَهَنَّمَ جَزَاۤؤُكُمْ جَزَاۤءً مَّوْفُوْرًا ٦٣ ﴾


63.Berfirman Allah: “Pergilah1888) maka barang siapa mengikutimu dari antara mereka, sesungguhnya Jahanamlah balasan kamu, sebagai satu pembalasan yang sempurna.”

1888) Diusir dia dengan diberi tempo sebagaimana ditunjukkan oleh lain-lain ayat, dan juga oleh ayat No. 64


﴿ وَاسْتَفْزِزْ مَنِ اسْتَطَعْتَ مِنْهُمْ بِصَوْتِكَ وَاَجْلِبْ عَلَيْهِمْ بِخَيْلِكَ وَرَجِلِكَ وَشَارِكْهُمْ فِى الْاَمْوَالِ وَالْاَوْلَادِ وَعِدْهُمْۗ وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطٰنُ اِلَّا غُرُوْرًا ٦٤ ﴾


64.“Dan ajaklah siapa yang engkau bisa dari antara mereka dengan suaramu1889) dan gerakkanlah atas mereka1890) tentara kudamu dan tentaramu yang berjalan kaki, dan sekutuilah mereka tentang harta-harta dan anak-anak,1891) dan janjikanlah kepada mereka; “1892) padahal setan tidak janjikan kepada mereka, melainkan tipuan.1893)

1889) Ajakan mereka kepada maksiat.

1890) kumpulkanlah tentaramu selengkapnya untuk mengalahkan anak cucu Adam.

1891) yakni, sekutuilah pada mengadakan harta dan anak yang tidak halal, yaitu ajaklah mereka berlaku curang di dalam mencari harta, dan ajaklah mereka mengerjakan perzinaan.

1892) Bayangkanlah buah yang baik bagi perbuatan-perbuatan mereka yang jahat itu.

1893) lantaran itu, hendaklah anak cucu Adam awas dan sadar. Janganlah sampai tertipu.


﴿ اِنَّ عِبَادِيْ لَيْسَ لَكَ عَلَيْهِمْ سُلْطٰنٌۗ وَكَفٰى بِرَبِّكَ وَكِيْلًا ٦٥ ﴾


65.“Sesungguhnya hamba-hamba-Ku1894) tidak ada bagimu kekuasaan (mencelakakan) mereka, dan cukup Tuhanmu sebagai Pelindung.”

1894) Hamba-hamba-Ku: Hamba-Hamba-Ku yang ta’at”


﴿ رَبُّكُمُ الَّذِيْ يُزْجِيْ لَكُمُ الْفُلْكَ فِى الْبَحْرِ لِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖۗ اِنَّهٗ كَانَ بِكُمْ رَحِيْمًا ٦٦ ﴾


66.Tuhan kamu ialah yang menjalankan bagi kamu, kapal-kapal di laut, supaya kamu mencari kurnia-Nya,1895) karena sesungguhnya adalah Ia Penyayang terhadap kamu.

1895) Mencari rezeki.


﴿ وَاِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فِى الْبَحْرِ ضَلَّ مَنْ تَدْعُوْنَ اِلَّآ اِيَّاهُۚ فَلَمَّا نَجّٰىكُمْ اِلَى الْبَرِّ اَعْرَضْتُمْۗ وَكَانَ الْاِنْسَانُ كَفُوْرًا ٦٧ ﴾


67.Dan apabila bahaya mengenai kamu di laut, sia-sialah apa-apa yang kamu seru, melainkan Dia, tetapi sudah Ia selamatkan kamu sampai di darat, kamu berpaling, karena adalah manusia itu pelupa budi.1896)

1896) Pelupa budi: Tidak menerima kasih.


﴿ اَفَاَمِنْتُمْ اَنْ يَّخْسِفَ بِكُمْ جَانِبَ الْبَرِّ اَوْ يُرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَاصِبًا ثُمَّ لَا تَجِدُوْا لَكُمْ وَكِيْلًا ۙ ٦٨ ﴾


68.Maka apakah kamu merasa aman dari pada (Allah) menimpakan sebagian dari pada bumi atas kamu atau dari pada Ia kirim atas kamu angin yang sangat, kemudian kamu tidak dapati penolong bagi (diri-diri) kamu?1897)

1897) Sesudah kamu selamat ke darat, kamu tidak perdulikan Allah lagi apakah kamu rasa -sesudah kamu di darat- tidak bisa Allah balikkan sebagian dari pada bumi buat menimpa kamu? Atau apakah kamu merasa Allah tidak akan bisa kirim angin yang kencang buat membinasakan kamu, yang sesudah itu kamu tidak akan dapat penolong untuk menyelamatkan diri-diri kamu.


﴿ اَمْ اَمِنْتُمْ اَنْ يُّعِيْدَكُمْ فِيْهِ تَارَةً اُخْرٰى فَيُرْسِلَ عَلَيْكُمْ قَاصِفًا مِّنَ الرِّيْحِ فَيُغْرِقَكُمْ بِمَا كَفَرْتُمْۙ ثُمَّ لَا تَجِدُوْا لَكُمْ عَلَيْنَا بِهٖ تَبِيْعًا ٦٩ ﴾


69.Atau apakah kamu merasa aman dari pada (Allah) kembalikan kamu padanya sekali lagi, lalu Ia kirim atas kamu pembinasa dari angin, kemudian Ia tenggelamkan kamu lantaran kekufuran kamu, kemudian kamu tidak mendapat penolong buat melawan Kami di tentang itu?1898)

1898) Apakah kamu tidak khawatir Tuhan akan kembalikan kamu ke laut lalu Ia kirim angin pembinasa yang keras, lantas Ia tenggelamkan kamu dengan sebab kekufuran kamu, kemudian kamu tidak akan dapat pembantu buat melepaskan ‘adzab itu?



BACA JUGA:

Tafsir Al-Furqan Surat Al-Isra' ayat 23-48